Dilihat 0 kali
BATAM, Sumutrealita.com – Anggota Komisi I DPRD kota Batam, Safari Ramadhan mengatakan sangat mendukung semua kebijakan yang dilakukan Pemko Batam dalam penanganan pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) khususnya dalam melakukan pergeseran anggaran.
“ Apapun kondisi Batam saat ini untuk masalah penganggaran harus tetap kita bahas bersama- sama antaran eksekutif dan legislatife supaya DPRD Batam tahu sampai dimana kemampuan Pemko Batam sebab DPRD kota Batam tidak ingin beban ini ditanggung oleh Pemko Batam saja,” kata Safari Ramadhan saat menghadiri rapat koordinasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kota Batam yang digelar di panggung Utama Dataran Engku Putri kantor Walikota Batam, Batam Centre, Selasa (31/3/2020).
Lebih lanjut kader Partai Amanat Nasiona (PAN) ini mengatakan dalam rapat koordinasi ini harus diputuskan langkah-langkah kebijakan apa yang diambil agar masyarakat dapat mengetahuinya.
Safari Ramadhan menyarankan kebijakan yang diambil, harus memikirkan ekonomi masyarakat atas imbas dari kebijakan itu. Jika kebijakan itu menghimbau agar masyarakat selalu stay di rumahnya dan Pemko Batam berencana akan memberikan bantuan sembako kepada warga yang kurang mampu. Ia mengharapkan data-data masyarakat yang kurang mampu yang mendapat bantuan sembako itu harus akurat sehingga bantuan itu tepat sasaran.
Selain itu, Safari Ramadhan mengharapkan agar Pemerintah memperhatikan masyarakat dalam pembayaran lampu PLN dan ATB.
Beliau juga menyarankan agar media tidak membuat berita hoaks tentang penyebaran Covid-19, agar masyarakat tidak resah.
Menyikapi akan hal itu, Walikota Batam, H.M Rudi mengatakan Pemko Batam akan memberikan bantuan sembako kepada warga yang kurang mampu dalam waktu dekat ini. Beliau menyebutkan telah membuat surat kepada Lurah agar RT/RW nya mendata warganya yang benar-benar kurang mampu.
“ Tidak semuanya warga mendapat bantuan sembako itu, hanya warga yang kurang mampu saja akan diberikan bantuan sembako tersebut,” katanya.
Rudi menyebutkan bantuan sembako yang akan diberikan kepada warga yang kurang mampu itu untuk setiap Kepala Keluarga (KK) terdiri dari : beras 20 kilogram, gula putih 3 kilogram dan minyak goreng 2 kilogram.
Turut hadir dalam rapat koordinasi itu seluruh unsur FKPD kota Batam, anggota DPRD kota Batam, tokoh masyarakat, pihak dokter dan perawat dan sebagian para pengusaha Batam. (Lam/Mn)
Post a Comment
Facebook Disqus