Dilihat 0 kali
BATAM, Sumutrealita.com – Walikota Batam, H.M Rudi SE mengajak insan pers untuk bekerja secara professional dan melakukan kritikan yang sifatnya membangun.
“ Walikota itu sama halnya dengan para Jurnalis, yang menjadi kepercayaan bagi masyarakat, sehingga apa yang ditulis oleh wartawan harus siap mempertanggungjawabkannya baik secara hukum dan kelak di akhirat,” kata Walikota Batam H M Rudi SE saat menggelar acara Pers Gathering yang digelar di ruang Embung Fatimah, lantai 4 kantor Walikota Batam, Sabtu (14/3/2020).
Turut hadir dalam kegiatan itu, Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad, sejumlah kepala OPD Pemko Batam dan pemimpin redaksi media baik cetak dan media siber.
Dalam acara tersebut, Walikota Batam H M Rudi memaparkan melalui video singkat lika – liku perjalanannya dalam memimpin kota Batam.
Rudi menyebutkan peran dari media sangat berpengaruh dengan pembangunan kota Batam, karena apabila dalam pemberitaan terdapat tulisan positif, maka pengaruhnya pun akan menjadi positif juga banyak yang akan mengikutinya, begitu juga sebaliknya.
Pada kesempatan itu, Rudi juga menjelaskan tentang pembangunan Rumah Sakit (RS) yang dibangun oleh Pemerintah Pusat untuk menangani pasien yang terpapar virus Corona, di Galang, Batam.
Rumah Sakit itu, katanya, dibangun tanpa merusak situs sejarah dan dibangun bukan berada di tengah Camp Vietnam. Lokasi RS Virus tepat di belakang wilayah sejarah pengungsian warga Vietnam pasca perang dunia II.
Jika pasien yang terpapar virus Corona dirawat di RS Swasta biaya untuk menangani korban sangat besar sekali, karena semua harus steril. Sedangkan RS yang di Galang tersebut menggunakan anggaran dari pusat, serta pihak militer yang akan berada disitu. Pasien yang dirawat tidak boleh berinteraksi, ada batas ruang gerak dengan membangun pagar.
Rudi menghimbau kepada seluruh masyarakat Batam untuk menjaga kebersihan diri kita dan kebersihan lingkungan dan sarana dan prasarana juga harus bersih.
Pencegahan masuknya virus Corona secara preventif dilakukan dengan rutin berolah raga agar stamina tubuh kita sehat dan mengurangi pertemuan-pertemuan dalam ruang AC.
Ia menyebutkan akan menyurati pelabuhan, bandara, mall-mal agar menjaga kebersihan lingkunganya. Begitu juga ditempat pemerintahan akan diberlakukan pendektesian menggunakan alat scanning manual.
Dipenghujung sambutannya mengatakan kegiatan pers Gathering ini hanya semata -mata untuk merayakan keberhasilannya, tidak ada maksud politik yang tersirat. (Lam/Man)
Jika pasien yang terpapar virus Corona dirawat di RS Swasta biaya untuk menangani korban sangat besar sekali, karena semua harus steril. Sedangkan RS yang di Galang tersebut menggunakan anggaran dari pusat, serta pihak militer yang akan berada disitu. Pasien yang dirawat tidak boleh berinteraksi, ada batas ruang gerak dengan membangun pagar.
Rudi menghimbau kepada seluruh masyarakat Batam untuk menjaga kebersihan diri kita dan kebersihan lingkungan dan sarana dan prasarana juga harus bersih.
Pencegahan masuknya virus Corona secara preventif dilakukan dengan rutin berolah raga agar stamina tubuh kita sehat dan mengurangi pertemuan-pertemuan dalam ruang AC.
Ia menyebutkan akan menyurati pelabuhan, bandara, mall-mal agar menjaga kebersihan lingkunganya. Begitu juga ditempat pemerintahan akan diberlakukan pendektesian menggunakan alat scanning manual.
Dipenghujung sambutannya mengatakan kegiatan pers Gathering ini hanya semata -mata untuk merayakan keberhasilannya, tidak ada maksud politik yang tersirat. (Lam/Man)
Post a Comment
Facebook Disqus