Dilihat 0 kali
Tebing Tinggi,Sumutrealita.com
Dengan bermodalkan bibit 15 Kg yang diperoleh dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Tebing Tinggi, Kartini Tarigan berhasil panen sebanyak 100 kg dan dijual dengan harga Rp 25.000 per kilogram, Senin (7/1/2019)
Bawang yang dipanen itu belum genap berusia 60-70 hari, namun Kartini telah memanennya sebab lahan yang dipergunakan untuk menanam Bawang merupakan sewa. Oleh karena pemilik lahan ingin mempergunakannya, maka Bawang yang masih berusia muda itu dipanen. Dalam penanaman, Kartini hanya mempergunakan jasa dan pupuk Kompos. Dia berharap agar ada lahan yang disediakan oleh pemerintah secara gratis untuk dapat mengembangkan budidaya organik.
Sebelumnya ia telah mengembangkan tanaman Kacang Panjang, sayur Kangkung, Sawi dan Jagung. Ia merasa bersyukur karena ada juga petani lain yang mencoba menanam bawang tapi gagal karena bibit yang disemaikan semua mati. Wanita yang selain hobbi berkebun itu sehari - hari menjadu tukang kusuk .
Kesuksesannya mengembangkan tanam bawang tanpa pupuk menjadi perhatian Para pegawai di Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian di lahan yang disewanya persis depan rumahnya di Linkungan. 1 kelurahan lubuk baru, kecamatan Padang Hulu, Tebing Tinggi. (DS/sinarsergai.com)
Post a Comment
Facebook Disqus