Dilihat 0 kali
MEDAN, Sumutrealita.com - Polda Sumut akhirnya berhasil mengamankan SW (39) yang diduga membunuh seorang wanita IL (30) yang tewas di kediaman kakaknya, di Komplek Royal Wahidin, Jalan Danau Batur, Kelurahan Sumber Mulyorejo, Binjai, pada Minggu, (21/10/2018) lalu.
Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Agus Andrianto,SH kepada sejumlah awak media saat menggelar konferensi pers Rabu, (24/10/2018) mengatakan tim gabungan Polda Sumut dan Polres Binjai berhasil meringkus tersangka SW (39) dari rumahnya di Dusun II, Desa Pematang Cermai, Serdang Bedagai tidak lama usai terkuaknya kasus pembunuhan tersebut.
Kapolda Sumatera Utara menjelaskan, dari hasil penyelidikan tersangka nekat menghabisi nyawa IL di karenakan korban meminta uang kepada tersangka namun tersangka tidak mampu memenuhi permintaan korban hingga terjadi pertengkaran.
Sebelumnya, tersangka dan korban terlebih dahulu janjian di Binjai pada, Minggu, (21/10/2018). Lalu pada pukul 10.00 Wib, tersangka menjemput korban dengan sepeda motor di Simpang Km 18 Binjai, dan kemudian mereka ke rumah kosong milik kakak korban di Komplek Royal Wahidin.
Di rumah tersebutlah terjadi pertengkaran sehingga korban mengatakan tidak ingin melihat pelaku lagi, sambil mengambil sebilah pisau dari dalam laci.
Melihat hal tersebut tersangka pun langsung berupaya merebut pisau dari tangan korban, sehingga pergumulan di antara keduannya pun terjadi. Setelah pisau di dapatkan, tersangka menusukkannya ke perut korban.
"Dikarenakan perebutan pisau masih terjadi, pelaku kemudian menusukkan kembali kebagian kiri dada korban," papar Kapolda Sumut. Korban yang memperoleh tusukan lalu berlari keruang tamu sambil menjerit minta tolong.
Saat itu juga pelaku kembali menusukkan pisau ke leher korban. Dalam keadaan terjatuh, pelaku lalu memasukkan jarinya ke mulut korban, karena korban masih juga meminta tolong. Kemudian, pelaku kembali menusukkan pisau ke kelamin korban, hingga akhirnya janda beranak satu ini tewas.
"Total korban memiliki 18 luka tusukan di sekujur tubuhnya. Saat itu masyarakat sempat berdatangan dan menanyakan tentang kejadian yang terjadi. Tapi pelaku mengatakan tidak terjadi apa-apa sambil memastikan masyarakat pulang," imbuhnya. (M.SR.11/AzMi)
Post a Comment
Facebook Disqus