Dilihat 0 kali
BATAM, Sumutrealita.com – Wakapolda Kepri, Brigadir Jenderal Polisi Drs. Yan Fitri Halimansyah, MH memimpin upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 73 yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Polda Kepri pada Jumat 17 Agustus 2018, sekira pukul 07.30 WIB.
Upacara ini dihadiri oleh Irwasda Polda Kepri, Para pejabat utama Polda Kepri, Perwira, Bintara, Tamtama, dan PNS Polda Kepri.
Dalam amanatnya yang dibacakan Wakapolda Kepri, Brigadir Jenderal Polisi Drs. Yan Fitri Halimansyah, MH, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Polisi Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, Ph.D mengatakan bahwa berdasarkan hasil survei lembaga penelitian yang kredibel menunjukkan tingkat Public Trust terhadap institusi Polri kian meningkat. Saat ini Polri telah menjadi salah satu dari 3 lembaga di negara dengan tingkat kepercayaan publik yang tertinggi.
“Pada
awal tahun 2016 lalu, Polri merupakan salah satu dari 3 lembaga negara
dengan tingkat kepercayaan masyarakat yang paling rendah, kini Polri
telah menjadi salah satu dari 3 lembaga negara dengan tingkat
kepercayaan publik yang tertinggi,” katanya.
Lebih
lanjut amanat Kapolri yang dibacakan Wakapolda Kepri menjelaskan salah
satu indikator keberhasilan tersebut, dapat dilihat dari survei Litbang
Kompas pada bulan Juni 2018 yang menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan
publik terhadap Polri telah mencapai 82,9%.
Ia
menyebbutkan bahwa angka itu merupakan capaian tertinggi Polri selama
era Reformasi. Indikator lainnya dapat dilihat melalui survei The Gallup
Organization, sebuah lembaga survei papan atas yang berbasis di Amerika
Serikat, melalui 2018 Global Law And Order Survey mengungkap bahwa
Indonesia berada pada peringkat ke-9 negara teraman di dunia. Survei ini
juga mengungkap bahwa 69% dari 148.000 responden pada 142 negara
percaya terhadap kinerja Kepolisian lokal dalam menjaga keamanan dalam
negeri.
Ada beberapa hal yang ditekankan kepada seluruh personel Polri yaitu :
- Pertama Implementasikan nilai-nilai luhur kejuangan yang telah diwarisi para pahlawan, dengan senantiasa memberikan pengabdian terbaik sebagai Insan Bhayangkara Sejati.
- Kedua Jaga soliditas internal, tingkatkan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas dan bangun semangat berprestasi untuk mewujudkan Polri yang semakin dicintai rakyat
- Ketiga Tingkatkan terus soliditas dan kerja sama sinergis dengan TNI, Pemerintah Daerah, dan seluruh Stakeholders lainnya dalam mengawal dan mengamankan berbagai agenda Kamtibmas ke depan ,
- Keempat Bangun terus komunikasi positif dengan seluruh komponen masyarakat dalam memelihara stabilitas kamtibmas yang kondusif.
- Kelima Dukung secara aktif agenda pemerintah dalam mewujudkan pembangunan nasional melalui tindakan Kepolisian yang sejalan dan produktif
Sebagai
generasi penerus, katanya, kita semua memiliki Moral Responsibility
yang harus diimplementasikan melalui prestasi-prestasi dalam mengisi
kemerdekaan.
Hal
ini selaras dengan thema peringatan pada tahun ini yakni Kerja Kita,
Prestasi Bangsa. Thema ini memuat dua makna besar, yakni Energi dan
Kerja, yang disimbolkan dalam bentuk garis dinamis yang berarti suatu
kemajuan dalam bekerja sekaligus melambangkan semangat dan optimisme
seluruh anak bangsa.
Indonesia
adalah Negara yang besar, dengan tingkat populasi penduduk yang tinggi,
sumber daya alam yang melimpah, serta wilayah yang terbentang luas dari
Sabang hingga Merauke. Ketiganya merupakan modal kuat bagi bangsa kita
untuk menjadi negara yang dominan.
Guna
mewujudkan Indonesia sebagai negara yang dominan, tugas dan tanggung
jawab Polri selaku pemelihara keamanan dalam negeri memberikan
kontribusi yang sangat besar dalam mengawal berbagai program pembangunan
nasional.
Realitas
ini mendorong Polri untuk senantiasa meningkatkan profesionalismenya
dalam menghadapi dinamika tantangan tugas yang semakin tinggi. Terlebih
lagi dengan perkembangan globalisasi pada era demokrasi saat ini, Polri
semakin dituntut untuk terus meningkatkan eksistensinya untuk meraih
kepercayaan masyarakat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi negara.
Komitmen
kuat telah ditunjukkan oleh Institusi Polri melalui berbagai upaya
perbaikan yang dilaksanakan dalam wujud program promoter. Upaya ini
menitikberatkan pada tiga Kebijakan Utama, yaitu Peningkatan Kinerja,
Perbaikan Kultur, dan Manajemen Media.
“Ketiganya
harus dilaksanakan secara sinergis dan berkelanjutan, agar kepercayaan
publik sebagai target utama dapat diraih dan terus
ditingkatkan,”tegasnya
(hms)
Post a Comment
Facebook Disqus