Dilihat 0 kali
LABUHANBATU, Sumutrealita.com - Bidan sebagai tenaga kesehatan merupakan pejuang kesehatan bagi seluruh masyarakat di Indonesia, terkhusus bidan-bidan yang bertugas di pedalaman desa yang sangat sulit terjangkau.
"Selaku Kepala Daerah saya akan terus mendukung dan memotivasi segala bentuk kegiatan yang dilaksanakan Ikatan Bidan Indonesi (IBI) dan saya berharap organisasi ini dibentuk sampai ketingkat yang paling bawah seperti desa atau kelurahan,” kata Plt.Bupati Labuhanbatu, H.Andi Suhaimi Dalimunthe,ST,MT saat menghadiri
Hari Ulang Tahun Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke-67 yang digelar di Gedung Nasional Rantauprapat, Rabu (29/8/2018)
Ia juga menyebutkan Bidan harus terjun langsung ke masyarakat untuk memberi program-program yang inovatif serta membantu meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya di desa.
Berdasarkan hasil Riskesdes, katanya, lebih dari 80 persen ibu bersalin dilayani oleh bidan yang berada di desa.
Ia menyebutkan Pemkab Labuhanbatu berharap agar IBI di Labuhanbatu dapat bekerjasama lebih baik lagi.
Hari ini dana untuk peringatan HUT IBI Ke-67 masih bersumber dari para anggota IBI dan donatur lainya, tetapi insyaallah tahun 2019 mendatang,kegiatan ini akan kita masukkan ke dana APBD,”ujarnya Plt Bupati.
HUT Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke-67 di Kabupaten Labuhanbatu mengusung tema “Bidan Garda Terdepan Mengawali Kesehatan Maternal Neonatal melalui Gerakan Masyarakat (Germas) menuju masyarakat Labuhanbatu yang sehat dan sejahtera”.
Dalam Tema tersebut bermakna,bahwa bidan merupakan mitra strategis dalam meningkatkan kualitas pelayanan KIA,KB dan Kesehatan. Profesi bidan tidak terlepas dari upaya untuk mengurangi angka kematian ibu melahirkan dan bayi baru lahir.
HUT IBI ini dilaksanakan,untuk membantu Pemerintah dalam pembangunan Nasional, terutama dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Ketua IBI Sumatera Utara,Hj.Idau Ginting,S.ST,MKes dalam sambutannya mengatakan, IBI sangat mengharapkan,dukungan dari Pemkab Labuhanbatu khususnya kepada Plt.Bupati,H. Andi Suhaimi Dalimunthe,selanjutnya IBI juga berkomitmen untuk mendukung kesuksesan Pemkab Labuhanbatu.
“Pada tahun-tahun sebelumnya,kami dari IBI turut andil dalam pengangkatan 39.000 ribu bidan PTT menjadi ASN,dan sampai saat ini kami juga masih tetap berusaha untuk melakukan hal yang sama demi kesejahteran para bidan di Indonesia,”kata Idau Ginting.
Ketua PC IBI Labuhanbatu,Hj.Ernawati,S.KM,M.KM menuturkan,IBI merupakan organisasi profesi yang menghimpun para bidan di Indonesia,menggalang persatuan dan persaudaraan antar sesama bidan serta kaum wanita pada umumnya dalam rangka membina pengetahuan dan keterampilan bidan, khususnya dalam pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) serta kesejahteraan keluarga dan masyarakat.
“Peringatan hari ulang tahun IBI Ke-67 dan seminar kesehatan ini dapat terselenggara berkat bantuan dari anggota IBI Kabupaten Labuhanbatu, untuk itu pada kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih atas partisipasinya, penghargaan setinggi-tingginya kami sampaikan kepada segenap panitia yang telah bekerja keras demi suksesnya kegiatan ini,”ujar Ernawati.
Nurhetti L.Tobing S.KM,MM selaku ketua panitia menjelaskan,HUT IBI ke-67 sengaja dilaksanakan di Gedung Nasional sebagai momen untuk menghimpun para bidan di Kabupaten Labuhanbatu yang bekerja sebagai mitra perempuan untuk memberi dukungan, asuhan, selama masa hamil, memfasilitasi persalinan dan memberikan asuhan kepada bayi baru lahir dan bayi.
Dengan kegiatan ini diharapkan,dapat menciptakan inovasi serta memenuhi ilmu pengetahuan, teknologi dan sosial budaya khususnya dibidang kesehatan,serta penguatan profesi dan organisasi untuk meningkatkan kualitas IBI dan menetapkan IBI sebagai organisasi profesi bidan yang propesional dan berguna bagi seluruh rakyat.
(BS)
Post a Comment
Facebook Disqus