Untuk Dapatkan Bantuan Pembangunan Sekolah TK, Disdik Asahan Disinyalir Minta “Belah Jengkol”

Dilihat 0 kali

DPD IPK Asahan Beri Bantuan Sekolah TK Pelangi Fathul Rawang Panca Arga Asahan (Fhoto : Sumutrealita.com)

ASAHAN, Sumutrealita.com – Kondisi sekolah Taman Kanak-kanak (TK) Pelangi Fathul Dusun VI Desa Rawang Pasar IV Kecamatan Rawang Panca Arga Kabupaten Asahan propinsi Sumatera Utara saat ini sangat memprihatinkan. Sekolah TK ini berukuran 4 X 8 meter, dindingnya hanya terbuat dari tepas dan menggunakan atap daun rumbia, akibatnya jika hujan turun dari sela sela atap dan dindingnya masuk air sehingga mengganggu aktifitas belajar mengajar.

Biasanya untuk menjaga hal yang tidak diinginkan pihak sekolah TK ini meliburkan siswanya jika hujan turun. Kondisi sekolah TK yang memprihatinkan ini pernah dilaporkan oleh pengelola TK Pelangi Fathul, Irpan Juhandi ke Dinas Pendidikan kabupaten Asahan dengan mengajukan profosal untuk meminta bantuan namun tidak ditanggapi.

“Profosal kami baru ditanggapi setelah kami memberikan profosal yang ketiga kalinya,” kata  Irpan saat acara pemberian bantuan DPD IPK Asahan, Sabtu (10/6/2017).

Bidang Pembina PAUD dan TK Dinas Pendidikan, kata Irpan, pernah bersedia akan memberikan bantuan, tetapi mereka disinyalir meminta bagian dari hasil pencairan proposal yang diberikan.

" Sudah tiga kali kami mengajukan permohonan bantuan, baru proposal yang ketiga mendapat tanggapan bang. Itupun disinyalir mereka meminta belah jengkol, mereka memberikan bantuan sebesar tiga puluh juta, yang kami terima hanya lima belas juta." Sebut Irpan Juhandi dengan nada sedih.

Merasa dirugikan, Pengelola TK Pelangi Fathul menolak mentah mentah persyaratan belah jengkol," Kami tidak terimalah, yang dipertanggung jawabkan ke Pemkab Asahan sebesar Rp 30 juta ,-  tetapi yang diberikan hanya Rp 15 juta,- dari mana dana kami membuat bangunan senilai Rp 30 juta,- sementara uang yang dikasih hanya sebesar Rp 15 juta,-," terang Irpan Juhandi.

Hingga berita ini di unggah, Kadis Pendidikan Kabupaten Asahan, Asmunan belum dapat dikonfirmasi terkait adanya dugaan pungutan liar yang dilakukan Bidang Pembinan PAUD dan TK Dinas Pendidikan Asahan yang meminta bagian sebesar lima puluh persen dari dana bantuan yang akan diberikan oleh Disdik Kabupaten Asahan.

(Bawaldi)

Share Via WhatsApp!